Total Tayangan Halaman

Cara Mengendalikan Hama Dan Penyakit Tanaman Vanili

Cara Mengendalikan Hama Dan Penyakit Tanaman Vanili

Cara Mengendalikan Hama Dan Penyakit Tanaman Vanili - Teknik budidaya tanaman Vanili yang tepat dan dilakukan dengan benar akan memberikan hasil terbaik. Berikut adalah teknik pengendalian hama dan penyakit pada tanaman vanili dengan teknologi NASA, semoga dapat membantu petani vanili dalam meningkatkan hasil produksi tentunya dengan kualitas, kuantitas tinggi dan kelestarian alam yang baik.

cara mengendalikan hama dan penyakit tanaman vanili

1. HAMA

  • Bekicot / Siput,Hewan ini lebih aktif beraktifitas pada malam hari dengan merusak bagian batang, bunga dan buah. Untuk pengendaliannya dengan mengambil satu persatu kemudian dikumpulkan dan dibakar dalam satu lubang.
  • Belalang Pedang,Serangga ini menyerang dengan memakan daun dan batang muda. Untuk pengendaliannya dengan menyemprotkan PESTONA atau dengan Natural BVR.
  • Penggerek Batang,Larva dari hama ini menyerang bagian batang tanaman yang berakibat tanaman lama kelamaan akan layu dan mati. Untuk pengendaliannya dengan penyemprotan menggunakan PESTONA.
  • Ulat Bulu Jambul Dan Ulat Geni, Hama ini merusak batang, pucuk dan bunga. Untuk pengendaliannya dengan menyemprotkan PESTONA.

2. PENYAKIT

Beberapa penyakit sering ditemui saat menerapkan teknik budidaya tanaman Vanili. Pengenalan penyakit tanaman Vanili penting agar kegiatan yang termasuk pada teknik budidaya tanaman Vanili berhasil.

Busuk Akar, Gejala dari serangan penyakit ini adalah tanaman berubah menjadi ke coklat – coklatan hingga pada akhirnya mati. Hal ini terjadi pada saat produksi tertinggi pertama kali telah tercapai. Untuk pengendaliannya dengan menjaga kesuburan tanah, yakni dengan pemupukan, pengaturan kelembaban tanah yang cukup, pengapuran yang cukup. Untuk pencegahan diawal dapat dengan menggunakan Natural GLIO.

Busuk Batang, Penyebab dari penyakit ini adalah serangan jamur Fusarium batatatis. Untuk gejala yang terjadi terdapat bercak – bercak dengan warna hitam yang lama kelamaan akan meluas dan melingkar secara cepat. Batang yang telah terserang akan menjadi keriput berwarna kecoklatan dan akhirnya kering. Untuk pengendaliannya dengan mengurangi tingkat kelembaban, pengaturan drainase yang baik, saat stek akan ditanam direndam dahulu menggunakan POC Nasa + Natural GLIO.

Busuk Buah, Penyakit ini dapat ditemukan pada buah vanili muda. Untuk gejala yang muncul jika serangan terhadap pangkal buah maka buah akan berguguran, jika menyerang bagian tengah buah maka buah akan berwarna hitam, kemudian akan kering dan mati. Untuk pengendaliannya dengan menyemprotkan Natural GLIO + Gula pasir dengan dosis 1-2 sendok teh per 10 liter air.

Busuk Pangkal Batang, Penyakit ini disebabkan oleh jamur Sclerotium sp. Untuk gejalanya pangkal batang akan berwarna coklat dan kebasah – basahan. Kemudian bagian dari tanaman yang terserang dan tanah sekitar tanaman terdapat misellium jamur dengan warna putih mirip bulu dan banyak sclerotium berwarna coklat. Untuk pengendaliannya dengan menyemprotkan Natural GLIO ditambah gula pasir.

Bercak Coklat Pada Buah, Penyakit ini disebakan serangan cendawan Phytophthora sp. pada buah vanili yang hampir masak. Gejalanya adalah terdapat bercak coklat tua pada buah hingga akhirnya buah busuk. Untuk pengendaliannya dengan memetik buah yang terserang dan memusnahkannya dengan dibakar, lakukan penyemprotan dengan menggunakan Natural GLIO dengan dosis 1 – 2 sendok per 10 liter air.

Bercak Coklat Pada Batang, Penyakit ini disebabkan oleh cendawan Nectria vanilla, zimm. Untuk gejalanya batang terdapat bercak coklat yang lama kelamaan akan berwarna hitam dan melingkar ruas dan akhirnya mati. Untuk pengendaliannya dengan memotong dan membakar batang yang telah terserang.

Antraknosa, Penyakit ini disebabkan oleh jamur Calospora vanillae, Mass. Untuk gejala dari penyakit ini pada batang, daun dan buah tanaman berwarna coklat muda kekuningan dan tampak licin dan cukup terlihat jelas bagian yang terserang dan tidak. Untuk pengendaliannya dengan memotong dan membakar bagian yang telah terserang, melakukan pengaturan drainase dan kelembaban dengan baik.

Karat Merah, Penyakit ini disebabkan oleh Ganggang Cephaleuros heningsii, Schm. Untuk gejala yang terjadi terdapat bercak ada daun yang kemudian akan terus meluas dan akhirnya daun kering dan mati. Untuk pengendaliannya dengan memusnahkan bagian yang telah terserang, mengatur kelembaban kebun dengan melakukan pemangkasan ranting pohon pelindung.

Penyakit Pasca Panen, Penyakit yang menyerang setelah panen adalah jamur Aspergillus, Penicillium, Rhizopus, sp dan Sclerotium, sp. Untuk pengendalian penyakit ini adalah dengan penanganan pasca panen yang baik.

Catatan :

Apabila pengendalian hama dengan menggunakan pestisida organik belum dapat mengatasi, dianjurkan untuk menggunakan pestisida kimia. Supaya penyemprotan lebih merata dan tidak mudah hilang terkena air hujan tambahkan Perekat Perata AERO 810 dosis 1 – 2 tutup per tangki. Hal ini memaksimalkan hasil teknik budidaya tanaman vanili.

Untuk info lebih lengkap dan mendetil, hubungi :
Distributor Resmi PT. Natural Nusantara
DARNANTO Kode N - 569472
Phone /wa / sms : 083865268226
Email : darnantonasa@gmail.com
Website : www.distributornasaresmi.com

0 Response to "Cara Mengendalikan Hama Dan Penyakit Tanaman Vanili"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel